2020 : We Move To Bali

Haiii hai, apa kabar kalian semua? Sudah lama rasanya aku nggak update-update kehidupan, hehe.

Sudah satu tahun kami pulang dari Australia ke Indonesia. Selama itu, kami sempet jalan-jalan ke Jepang (nanti aku mau tulis ahh ceritanya di blog kalo lagi nggak sibuk), Chiang Mai & Malaysia. Setelah itu, kami pulang ke Jambi, sambil merencanakan studi bahasa mandarin di China.

Seharusnya studinya dimulai bulan Februari 2020. Kami juga sudah daftar & sudah diterima di sekolah tersebu. Tapi eh…. covid melanda.


Yah, siapa yang bisa tebak ya ada pandemic seperti ini. Terpaksa studi kami undur. Rencana awalnya sih mau diundur sampai September 2020 yang mana adalah semester selanjutnya. Jadi sejak Februari sampai Agustus, kami hanya menunggu, menunggu dan menunggu di rumah di Jambi. Sambil berharap situasi covid bisa mereda. Ternyata sepertinya malah tambah parah yaa.

Lalu kami ditawarkan oleh sekolah yang bersangkutan untuk sekolah online saja karena memang kondisi belum memungkinkan untuk sekolah offline seperti biasa. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya kami memutuskan untuk membatalkan rencana studi kami.

Kami pikir, kalau sekolah online toh harusnya nggak terlalu berbeda dengan kursus di Indonesia saja. Karena yang kami cari dari studi di China adalah pengalaman kehidupan disana, gimana berkomunikasi dengan orang lokal & menggunakan bahasa mandarin dalam kehidupan sehari-hari. Kalau studi online, sepertinya agak percuma ya karena bahasanya nggak kepake disini. Dan kalau mau latihan mandarin ke Fred, kok rasanya aneh. Udah terbiasa pakai bahasa Jambi sehari-hari, hihi.

Tentang pindahan ke Bali ini, kami memang sudah berencana untuk pindah dan settle ke Bali setelah selesai studi. Rencana ini sudah kami obrolin sejak tahun lalu saat masih di Australia. Nah, karena studinya batal, jujur kami bingung sih awalnya karena sudah 8 bulan nggak ngapa-ngapain rasanya stuck di tempat. Mau bikin rencana apapun juga nggak bisa karena lagi serba nggak tentu kan. Jadi kami putuskan, yaudah deh, lanjut pindah aja, walaupun sedang pandemic. Karena kita nggak tau kapan situasi akan normal lagi dan nggak mungkin kita menunggu di Jambi setiap hari tanpa kepastian.

Dan toh, kalau sudah pindah & settling in, kami akan tetap melakukan physical distancing. Dan memang, sudah 3 minggu kami di Bali, kami jarang keluar. Mayoritas masak sendiri di rumah atau gofood. Pernah sih keluar sesekali makan di luar, tapi milih-milih resto yang sepiii banget.

Oh ya, kemarin kami nyetir mobil sendiri dari Jambi ke Bali, sambil bawa banyaaaak banget barang-barang. Penuh banget mobilnya sampe nggak bisa liat kaca di belakang omg hahaha.

Sekarang kami masih di villa di area Jimbaran. Bulan pertama di Bali memang kami menyewa villa dulu karena belum nemu kontrakan jangka panjang. Tetapi akhirnya dapat juga! 🙂 Dan kami akan pindah ke kontrakan baru ini minggu depan. Yayy can’t wait!

Sekarang lagi beli-beli barang2 rumah & furniture. Sebagian furniture juga kami kirim dari Jambi karena udah punya. Dan barang2 elektronik seperti kulkas, mesin cuci dan AC kami beli secondhand di Bali karena kebetulan nemu yang kondisinya masih sangat sangat bagus.

Aku ngerti sih, pasti ada teman-teman yang nggak setuju dan bahkan nggak suka kalau kami “jalan-jalan” a.k.a pindahan di tengah pandemi seperti ini. Bisa dimengerti, karena yang kelihatan di Instagram kan cuma bagian “jalan-jalan” nya saja. Semua reasoning & apa yang kami alami selama 8 bulan terakhir juga nggak ditulis di Instagram toh. But under the circumstances, I think this is the best thing we can possibly do supaya hidup bisa tetap berlangsung dan nggak ada rencana-rencana yang nggak pasti lagi.

Begitu deh kira-kira update kehidupan. Semoga temen-temen semua dalam keadaan sehat yaaa.

Btw ada yang pernah makan tahu kriuk gak sih? Gila ini snack terenak yang kami temukan tahun ini kayaknya hahahaha (udik).

Until later! xx

23 Komentar

  1. Hanifa berkata:

    Ciiii kangen banget sama update an kamu di blog! Seneng banget akhirnya posting lagi di sini. Nggak sabar buat baca pengalaman-pengalaman seru sebelum pindah ke Bali ❤

    1. Sharon Loh berkata:

      Thank you udah mampir2 ke blog lagiii setelah sekian lama Hanifa! Hehe. ❤

  2. Bama berkata:

    Sebetulnya alternatif belajar Bahasa Mandarinnya bisa di Taiwan mungkin ya, karena sejauh ini Taiwan penanganan Covid-19-nya termasuk yang terbaik di dunia. Di sana gak sampai ada lockdown, ekonomi terus berjalan, tapi semuanya under control dan angka kasus positifnya juga relatif sangat rendah. Eh tapi berhubung sudah pindah ke Bali, ya sudah lah, hehe. Mungkin malah terbuka jalan baru di Pulau Dewata yang sebelumnya gak disangka-sangka.

    1. Sharon Loh berkata:

      Haii kak Bama, iya bener juga ya. Taiwan menarik sih.
      Kemarin salah satu alasannya sebenarnya karena suami mau bikin rekening di sana (jadi dia pikir kalo mau belajar mandarin sekalian disana aja supaya bisa bikin rek). Tapi well oh well, sepertinya sudah terlambat kalau mau ganti haluan ini, hihi.

  3. Sintia Astarina berkata:

    Sharoonnn kangen sekali baca tulisanmu di blog ini! Wah, tinggal di Bali juga jadi salah satu impianku. Semoga kamu dan Fred betah yaaa di sana. Semoga bisa banyak explore ini itu dan ditunggu cerita selanjutnya! 😀

    1. Sharon Loh berkata:

      Hahaha saking lamanya yaaa, kemarin aku sampe ga bisa login! Akhirnya minta tolong ke tim wordpress via email, untuk mereka gercep.

      Thank you ya.
      Yuk yuk pindah juga :p

  4. aggy87 berkata:

    Kamu pindah Jogja aja! Belajar bahasa Jawa sama aku wkwkwkwkw
    Anywayyyyyy hope you will find many new opportunities in Bali and really hope you can still study once the pandemic is over!

    1. Sharon Loh berkata:

      Wkwkwkwk sekalian ajarin kami bahasa inggris kampung dong hahahahaha! (kesel gak?)
      Thank youuuuu aggy. Missing you lots!! Ayok ke Bali kalo udah gak bervirus lagi, atau kami ke jokja ya!

  5. Sylvi berkata:

    Please update more dong ce. Kangen baca blog cc hehehe.
    Btw i think so many people move to Bali sih these days. Hmmmm pengen pindah dan cari suasana baru jga sih. Btw hope you have a good new life di Bali ce. Wait for the next blog☺️

    1. Sharon Loh berkata:

      Iya baca2 berita kyknya banyak yang pindah kesini yaa haha.
      Tapi disini sepi banget, banyak yang mudik juga.

      Thank you!!

  6. Sylvi berkata:

    Please update more dong ce. Kangen baca blog cc hehehe.
    Btw i think so many people move to Bali sih these days. Hmmmm pengen pindah dan cari suasana baru jga sih. Btw hope you have a good new life di Bali ce. Wait for the next blog☺️

  7. hesti nuraini berkata:

    Wah turut senang shar baca update nya akhirnya ke Bali. Aku juga kepengen banget bisa tinggal di Bali. Sehat selalu ya disana, selalu menantikan cerita-cerita seru kalian di Bali selanjutnya🌞

    1. Sharon Loh berkata:

      Hestiii apa kabar kamu?
      Ayok ayok 🌞🌞 Bali lagi sepi2nya nih, jadi kalo nyari kontrakan lebih gampang (konon katanya begitu).

      Btw makasih yaa. Sehat2 selalu hestii

  8. Dita berkata:

    hahaha ternyata Sharon ketagihan tahu kriuk juga, sumpah itu bikin kecanduan emang gak bisa brenti makannya 😀 sehat selalu ya Sharon, aku lama banget juga nih gak update blog….hampir setahun hahaha

    1. Sharon Loh berkata:

      Iya gila tahu kriuk sih gila. Oh ya ada 1 lagi yang aku pingin coba tapi belum sempet beli dari kemarin, tahu walik. Hahaha pernah coba gaak Dit?

      1. Dita berkata:

        tahu walik juga enak, ada acinya gitu….hahaha pada dasarnya aku pecinta gorengan sihh jadi semua gorengan dibilang enak wkwkwk

  9. Messa berkata:

    Selamat pindah ke Bali dan selamat berkarya di tempat baru buat kalian ya Sharon . Btw, itu kenapa pada muncul kayak tanda stop/dilarang masuk ⛔ di foto2nya?

    1. Sharon Loh berkata:

      Thank youuuuu.

      Oh no!! Ada apa dengan foto2ku hahaha, pusing.
      Nanti aku cek ahhh.

  10. presyl berkata:

    Haii sharon, kangen banget baca blog kamu. Sekarang udah pindah ke Bali aja, hehe. Semoga betah ya, siapa tau malah bisa explore kegiatan kegiatan baru yang ga disangka sangka

    1. Sharon Loh berkata:

      Hai Presyl how r you?
      Iya nih udah mau sebulan sekarang, hehe.
      Thank you yaa. Gak sabar pingin bebas jalan2 kalo udah beres covidnya.

  11. ohdearria berkata:

    Semoga betah di Bali ya Sharon. Ditunggu cerita2 selanjutnya. x

  12. Carlos berkata:

    Appreciate you bloggingg this

  13. custom feast berkata:

    wih seru nih….
    oh iya, barangkali pembaca di sini ada yang butuh info rental mobil di Bali, khususnya di area Denpasar, bisa cek di blog kami:

    Rental Mobil Denpasar

    terima kasih

Tinggalkan Komentar